Ketua APINDO Karawang H. Abdul Syukur, S.H., M.H. dan Dekan Fakultas Hukum UNSIKA Dr. Imam Budi Santoso, S.H., M.H. (17/06/2025 : FH UNSIKA) |
Karawang,
17 Juni 2025. UNSIKA dan Fakultas Hukum UNSIKA bekerja
sama dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) dan Forum HRGA KIIC sukses
menyelenggarakan acara bertajuk “Strengthening University-Industry
Collaboration and 2025 Employment Workshop (The Complete Equation for
Employment Excellence)” pada hari Selasa, 17 Juni 2025.
Kegiatan
ini merupakan wujud nyata dari sinergi antara dunia pendidikan, industri, dan
pemerintah dalam menanggapi dinamika serta tantangan ketenagakerjaan di era
transformasi digital dan industri global. Acara ini merupakan bagian dari
komitmen berkelanjutan untuk membangun hubungan yang lebih terstruktur antara
perguruan tinggi, pelaku usaha, dan pemerintah daerah, khususnya di wilayah
Karawang yang menjadi salah satu pusat kawasan industri strategis di Indonesia.
Acara dibuka dengan sambutan dari tokoh-tokoh penting yang menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor yaitu Bapak Zainul Akhwil, S.E., M.H. (Ketua HRGA KIIC) Dalam sambutannya, beliau menekankan “Pentingnya membangun sinergi antara pelaku industri dan dunia pendidikan guna menjawab kebutuhan sumber daya manusia masa kini dan mendatang”.
Bapak H. Abdul Syukur (Ketua Dewan Pimpinan APINDO Karawang) Beliau menyoroti berbagai kekurangan yang masih menjadi tantangan bersama, khususnya dalam menyelaraskan kurikulum pendidikan dengan kebutuhan industri. Ditekankan pula bahwa kolaborasi ini diharapkan menjadi jembatan pembinaan yang efektif untuk mencetak SDM unggul dan siap kerja.
Prof. Ade Maman Suherman, S.H., M.Sc. (Rektor Universitas Singaperbangsa Karawang) Dalam pidatonya, Rektor menyampaikan apresiasi atas kemitraan strategis ini dan menyatakan komitmen Universitas dalam mencetak lulusan yang adaptif, kompeten, serta relevan dengan dinamika industri nasional dan global.
Forum
ini dirancang sebagai medium penguatan kebijakan, harmonisasi kebutuhan
kompetensi industri, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM)
melalui pendekatan kolaboratif. Diharapkan, acara ini dapat menjadi awal dari
model kemitraan triple-helix yang konkret dan berkelanjutan dalam menciptakan
tenaga kerja yang tidak hanya terampil, tetapi juga adaptif dan berdaya saing
global. Topik yang dibahas meliputi strategi peningkatan pelayanan
ketenagakerjaan berbasis digital, pengawasan dan perlindungan tenaga kerja,
serta urgensi membangun kompetensi masa depan dalam menghadapi disrupsi dunia
kerja yang semakin cepat, sehingga acara ini menghadirkan para pemangku
kepentingan dari berbagai sektor strategis yang memberikan paparan mendalam
terkait arah dan kebijakan ketenagakerjaan nasional maupun kebutuhan kompetensi
masa depan. Para pembicara antara lain:
- Bapak Ponco Widodo, S.P., M.A.P. (Kepala UPTD Pengawasan Ketenagakerjaan Wilayah II Bekasi Karawang, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat) dengan membawakan materi mengenai “Pelayanan dan Digitalisasi Ketenagakerjaan Provinsi Jawa Barat”;
- Bapak Yuli Adiratna, S.H., M.Hum. (Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3) dengan membawakan materi “Mengenai Pengawasan Ketenagakerjaan”;
- Bapak Joko Baroto (Bidang Ketenagakerjaan DPN APINDO) dengan membawakan materi mengenai Kompetensi Global di Era Industri (Building the Future Skills, Mindset, and Leadership in Harmony);
- Dr. Imam Budi Santoso, S.H., M.H. (Dekan FH UNSIKA) dengan membawakan materi “Peran Kampus dalam SDM Terampil.”
Workshop ini diharapkan menjadi landasan penting dalam membentuk ekosistem ketenagakerjaan yang responsif terhadap perubahan zaman. Melalui dialog multi pihak yang berlangsung dalam forum ini, harapannya akan lahir inisiatif konkrit untuk memperkuat sistem pendidikan vokasi dan keterampilan kerja, yang pada akhirnya mendorong kemajuan daya saing tenaga kerja Indonesia.
Fakultas
Hukum UNSIKA
Whatsaap : 0822 4966 9090
Instragram : fhunsika_official
Website : www.fh.unsika.ac.id